Udara dingin tlah selimuti
Jutaan manusia terbuai oleh mimpi-mimpinya
Ribuan manusia masih ada di jalan mencari sesuap nasi
Saat itu aku masih berpikir,
dan dalam diary aku menuangkan buah pikirku
Hidup ini memang berputar
Dulu aku yang masih berpikir hidup untuk sekolah,
dan sekarang aku sudah harus berpikir
hidup untuk mencari rizqi-Nya
Menapaki jalan terjal adalah hal yang sepertinya tlah terbiasa
Jalan itu yang mendidikku untuk terus tenang dan bersyukur
Tenang tuk hadapi takdir Illahi
Syukur untuk slalu menikmati goresan pena dari Lauf Al-Mahfudz.
404 . . .
BalasHapusapaan tuh?
Hapus